وَٱلشَّمْسِ وَضُحَىٰهَا
Arab-Latin: wasy-syamsi wa ḍuḥāhā
Artinya: 1. Demi matahari dan cahayanya di pagi hari,
وَٱلْقَمَرِ إِذَا تَلَىٰهَا
wal-qamari iżā talāhā
- dan bulan apabila mengiringinya,
وَٱلنَّهَارِ إِذَا جَلَّىٰهَا
wan-nahāri iżā jallāhā
- dan siang apabila menampakkannya,
Mau pahala jariyah & rezeki berlimpah? Klik di sini sekarang!
وَٱلَّيْلِ إِذَا يَغْشَىٰهَا
wal-laili iżā yagsyāhā
- dan malam apabila menutupinya,
وَٱلسَّمَآءِ وَمَا بَنَىٰهَا
was-samā`i wa mā banāhā
- dan langit serta pembinaannya,
وَٱلْأَرْضِ وَمَا طَحَىٰهَا
wal-arḍi wa mā ṭaḥāhā
- dan bumi serta penghamparannya,
وَنَفْسٍ وَمَا سَوَّىٰهَا
wa nafsiw wa mā sawwāhā
- dan jiwa serta penyempurnaannya (ciptaannya),
فَأَلْهَمَهَا فُجُورَهَا وَتَقْوَىٰهَا
fa al-hamahā fujụrahā wa taqwāhā
- maka Allah mengilhamkan kepada jiwa itu (jalan) kefasikan dan ketakwaannya.
قَدْ أَفْلَحَ مَن زَكَّىٰهَا
qad aflaḥa man zakkāhā
- sesungguhnya beruntunglah orang yang mensucikan jiwa itu,
وَقَدْ خَابَ مَن دَسَّىٰهَا
wa qad khāba man dassāhā
- dan sesungguhnya merugilah orang yang mengotorinya.
كَذَّبَتْ ثَمُودُ بِطَغْوَىٰهَآ
Arab-Latin: każżabaṡ ṡamụdu biṭagwāhā
Artinya: 11. (Kaum) Tsamud telah mendustakan (rasulnya) karena mereka melampaui batas,
إِذِ ٱنۢبَعَثَ أَشْقَىٰهَا
iżimba’aṡa asyqāhā
- ketika bangkit orang yang paling celaka di antara mereka,
فَقَالَ لَهُمْ رَسُولُ ٱللَّهِ نَاقَةَ ٱللَّهِ وَسُقْيَٰهَا
fa qāla lahum rasụlullāhi nāqatallāhi wa suqyāhā
- lalu Rasul Allah (Saleh) berkata kepada mereka: (“Biarkanlah) unta betina Allah dan minumannya”.
فَكَذَّبُوهُ فَعَقَرُوهَا فَدَمْدَمَ عَلَيْهِمْ رَبُّهُم بِذَنۢبِهِمْ فَسَوَّىٰهَا
fa każżabụhu fa ‘aqarụhā fa damdama ‘alaihim rabbuhum biżambihim fa sawwāhā
- Lalu mereka mendustakannya dan menyembelih unta itu, maka Tuhan mereka membinasakan mereka disebabkan dosa mereka, lalu Allah menyama-ratakan mereka (dengan tanah),
وَلَا يَخَافُ عُقْبَٰهَا
wa lā yakhāfu ‘uqbāhā
- dan Allah tidak takut terhadap akibat tindakan-Nya itu.
Referensi : https://tafsirweb.com/37358-surat-asy-syams-lengkap.html
